Bawang putih? Memiliki banyak manfaat yang kurang kita ketahui. Sebagian dari kita mungkin, hanya tau bawang putih sebagai bumbu dari makanan saja. Padahal bawang mempunyai kegunaan lain lho.. Dapat mengusir vampir, hal yang bagus bukan? Tapi, sangat disayangkan vampir hampir punah hehehe.
Allium sativum atau yang biasa disebut "Bawang Putih" adalah nama tanaman dari genus Allium sekaligus nama dari umbi yang dihasilkan. Sejak dulu penggunaan dari bawang putih sudah dilakukan pada manusia selama lebih dari 7.000 tahun , terutama tumbuh di Asia Tengah,dan sudah lama menjadi bahan makanan di daerah sekitar Laut Tengah, serta bumbu umum di Asia, Afrika, dan Eropa.
5 Manfaat bawang putih yang kurang diketahui kita:
1. Menjaga kesehatan otak
Ternyata makan bawang putih tidak hanya bermanfaat untuk kesehatan jantung, tetapi juga untuk otak.
Sebuah tim peneliti dari University of Missouri menemukan bahwa turunan karbohidrat dalam bawang putih yang dikenal sebagai FruArg melindungi sel-sel otak terhadap efek penuaan dan penyakit. FruArg telah dilaporkan mengurangi kadar oksida nitrat yang diproduksi oleh sel mikroglia di otak terhadap peradangan dan stres oksidatif.
Di satu sisi, peran sel mikroglia sangat bermanfaat dalam menjaga kesehatan sistem saraf. Namun, semakin lama sel mikroglia melawan peradangan, semakin banyak mereka menghasilkan oksida nitrat. Tingkat oksida nitrat yang berlebihan telah lama dikaitkan sebagai penyebab kerusakan sel-sel otak.
Untungnya, FruArg dalam bawang putih dapat melipatgandakan sel mikroglia tanpa menyebabkan peningkatan kadar oksida nitrat di otak. Ini berarti bawang putih menawarkan manfaat perlindungan bagi sel-sel otak dengan membuatnya lebih kebal terhadap risiko penyakit neurologis, seperti demensia dan Alzheimer.
2. Mengatasi jerawat.
Jangan menyerah bahkan jika Anda telah mencoba seribu satu cara untuk menyingkirkan kacang tetapi tidak ada yang berhasil. Kaldu bawang putih di dapur bisa menjadi solusinya.
Beberapa studi telah menunjukkan bahwa allicin memiliki sifat antibakteri, antijamur, antivirus dan antiseptik yang membantu membunuh kuman penyebab jerawat.
Properti ini membantu mengurangi peradangan dan radang kulit, serta meningkatkan sirkulasi darah untuk mencerahkan warna kulit. Bawang putih juga mengandung vitamin dan mineral lain yang dipercaya bisa membunuh jerawat. Dari vitamin C, vitamin B-6, selenium, tembaga dan seng, yang berguna untuk mengendalikan produksi minyak berlebih.
3. Terhadap peradangan, masuk angin dan batuk
Bawang putih adalah salah satu solusi alami untuk memperkuat sistem kekebalan tubuh. Senyawa allicin aktif yang ditemukan dalam bawang putih telah terbukti efektif dalam membunuh beberapa kuman yang menyebabkan penyakit umum, seperti pilek dan flu, batuk dan sakit tenggorokan.
4. Atasi rambut rontok.
Siapa sangka manfaat dari mengonsumsi bawang putih mentah dapat mengatasi masalah kerontokan rambut?
Pada alopecia atau kebotakan yang disebabkan oleh penyakit autoimun, bawang putih mentah dapat memperkuat dan merangsang pertumbuhan rambut di kulit kepala. Beberapa orang bahkan menggosokkan minyak bawang putih di kepala mereka untuk mencegah kebotakan.
5. Menurunkan kolesterol
Bawang putih telah dianggap sebagai salah satu makanan terbaik untuk mencegah kolesterol tinggi. Sebuah studi sebelumnya yang diterbitkan dalam Journal of Postgraduate Medicine melaporkan bahwa makan sekitar 10 gram bawang putih mentah (1-2 gigi kecil) setiap hari berhasil mengurangi kolesterol secara dramatis dalam dua bulan.
Temuan ini juga diperkuat oleh berbagai penelitian yang lebih baru. Salah satunya adalah penelitian yang diterbitkan dalam Jurnal Internasional Ilmu Kedokteran dan Kesehatan Masyarakat pada 2016. Tim peneliti India awalnya meminta 50 orang yang memiliki kolesterol tinggi untuk makan 3 gram bawang putih mentah sekali sehari. Setelah 90 hari masa percobaan, semua partisipan ini mengalami penurunan kolesterol yang cukup besar, yaitu sekitar 10-13 persen.
Peneliti menemukan bahwa manfaat ini berasal dari kandungan allicin dalam bawang putih. Secara luar biasa, allicin hanya akan diproduksi oleh bawang putih ketika gigi dipotong, dihancurkan (uleg) atau dihancurkan dengan mengunyah. Allicin menghambat enzim yang berperan dalam produksi kolesterol.
Post a Comment