domainesia

DomaiNesia
Kulit adalah bagian dari tubuh yang terpapar sinar matahari atau kontaminasi udara di sekitarnya. Menutupi kulit dengan tabir surya atau biasa disebut sun block mungkin belum tentu memberikan efek maksimal pada kulit kita.

Ketika kulit terpapar sinar matahari, jumlah antioksidan dalam darah akan berkurang. Konsumsi buah-buahan dan sayuran tertentu dapat melindungi kulit dan mencegah kerusakan dari paparan sinar matahari.



Ada banyak komponen makanan yang bisa dikonsumsi dan membawa efek perlindungan berbeda-beda. Sebagian besar mengandung antioksidan, yang merupakan senyawa anti-penuaan yang ditemukan dalam makanan yang memerangi kerusakan kulit dengan berbagai cara, salah satunya adalah karotenoid.

Karotenoid adalah antioksidan yang menyediakan pigmen oranye dan merah dalam buah-buahan dan sayuran yang dikenal sebagai likopen, lutein, dan beta-karoten. Contoh makanan buah atau sayuran yang mengandung karoten termasuk anggur merah, beri, wortel, tomat, dan bayam.


5 Buah Yang Akan Merawat Kulit Anda Dengan Baik: 

1. Tomat

Tomat adalah makanan yang penuh antioksidan yang disebut likopen. Likopen sendiri sangat berguna untuk melindungi kulit dari sinar ultraviolet (UV). Zat ini memberi warna pada tomat dan dapat menetralkan molekul berbahaya di kulit yang disebabkan oleh sinar UV matahari. Ini dapat merusak struktur kulit dan DNA, yang dapat menyebabkan penuaan dini kanker kulit. Selain itu, tomat juga bisa bersifat anti-inflamasi, yang dapat meringankan kemerahan karena paparan sinar matahari yang berkepanjangan.

2. Wortel

Wortel mengandung vitamin A, yang baik untuk mata. Tidak hanya itu, wortel juga mengandung beta-karoten, yang bermanfaat sebagai tabir surya alami dan dapat melindungi kulit dari sinar matahari. Selain dua manfaat ini, wortel juga mengandung biotin, yang merupakan jenis vitamin B yang dapat mempercepat pertumbuhan rambut dan kuku.

3. Ceri

Ceri asam Montmonrency adalah sumber terbaik antioksidan melatonin. Melatonin dapat melindungi kulit dari radiasi ultraviolet. Para peneliti menjelaskan bahwa melatonin dapat membantu memperbaiki kulit yang terbakar dan merangsang pertumbuhan sel kulit baru. Selain itu, ceri juga merupakan sumber vitamin C yang baik dan diperlukan untuk membentuk kolagen di kulit.

4. Ubi Jalar

Seperti halnya wortel, Ubi Jalar juga mengandung antioksidan beta-karoten. Bedanya, antioksidan dalam ubi jalar dikonversi menjadi vitamin A dalam tubuh yang menjaga kulit tetap lembut dan sehat


5. Delima

Delima memiliki kandungan antioksidan yang tinggi dan bermanfaat sebagai antiinflamasi pada kulit. Para ilmuwan menemukan bahwa nutrisi dalam buah delima dapat mengurangi radiasi UVB yang dapat menyebabkan kerusakan seperti kanker pada sel-sel kulit. Selain itu, minyak biji delima juga berfungsi sebagai pelindung terhadap kanker kulit yang disebabkan oleh asam ellagic. Menurut para ahli, kandungan antioksidan polifenol dalam jumlah besar dalam buah delima dapat menghambat pertumbuhan tumor kulit.

Post a Comment

Previous Post Next Post